Tips Agar Baterai Bor Cordless Lebih Awet dan Tahan Lama

Sebuah bor cordless dipegang dengan fokus pada bagian baterainya.

Bor cordless adalah sahabat terbaik para penggemar DIY dan tukang rumahan. Namun, jantung dari bor ini—yaitu baterainya—memiliki umur pakai yang terbatas. Merawatnya dengan benar adalah kunci agar bor Anda selalu siap tempur dan tidak perlu sering ganti baterai.

Pahami Baterai Bor Anda

Kebanyakan bor cordless modern menggunakan baterai lithium (seringkali tipe 18650 high-drain). Baterai ini kuat, mampu mengalirkan arus besar untuk pekerjaan berat. Namun, musuh utamanya adalah panas berlebih. Suhu yang terlalu tinggi saat penggunaan dapat merusak sel baterai secara permanen, membuatnya cepat soak atau rusak.

Satu Cara Termudah Merawat Baterai Bor Cordless

Tips paling efektif untuk menjaga keawetan baterai bor cordless sangatlah sederhana: beri jeda istirahat saat penggunaan.

Saat Anda bekerja, terutama untuk pekerjaan berat seperti mengebor kayu tebal atau logam, motor dan baterai akan menjadi panas. Alih-alih memaksakannya terus-menerus, hentikan pengeboran sejenak. Biarkan bor "bernapas" dan suhu baterainya turun. Istirahat singkat selama 10-15 menit sudah sangat berarti.

Tips Praktis Saat Bekerja

  • Jangan paksakan: Gunakan mata bor yang tajam dan jangan menekan bor terlalu keras.
  • Rasakan suhunya: Jika bodi bor atau baterai terasa mulai hangat, itulah waktunya istirahat. Jangan tunggu sampai terlalu panas.
  • Manfaatkan waktu jeda: Gunakan waktu istirahat untuk menyiapkan material berikutnya atau sekadar minum kopi.

Kesimpulan

Mungkin terdengar sepele dan sedikit memperlambat kerja, namun mengistirahatkan bor cordless secara berkala adalah investasi terbaik untuk umur panjang baterainya. Kebiasaan sederhana ini akan menghemat biaya penggantian baterai dan menjaga performa bor Anda tetap prima. Simak video singkat di bawah ini untuk melihat tips ini dalam aksi!